Rabu, 16 Juni 2010

Pernyataan Ketua DPC PPP Depok Versi Muscablub Menyesatkan

DEPOK, (PRLM).- Ketua terpilih DPC PPP Kota Depok versi Muscablub, Rusdi Madari, mengatakan belum menentukan dukungan dalam pemilukada. M. Triyono bersama Nirwana, pengurus DPC PPP Kota Depok, menilainya pernyataan tersebut menyesatkan. Pasalnya, kepengurusan sebelumnya yang diketuai Istiqori telah merekomendasikan Yuyun-Hasbulah. Bahkan, sebelumnya sudah masuk dalam koalisi 12 atau koalisi pangeran (PPP, PAN. PDIP).
“Kalau Rusdi Madari ngomong belum menentukan pilihan, itu adalah pernyataan yang menyesatkan kader PPP. Pernyataan itu tidak benar,” ujarnya kepada wartawan, di Perumahan Depok Mulya I, Rabu (2/6).
Menurut Triyono, meskipun terpilih dalam muscablub kepengurusan Rusdi belum mendapatkan surat keputusan (SK) dari DPW PPP Jawa Barat. ”Jika belum ada SK, maka kepengurusan yang dipimpin oleh Istiqori masih berlaku,” tegas Tri.
Di tempat yang sama, Nirwana juga menilai bahwa Muscablub dilandasi untuk membangun citra dan konsolidasi di tubuh PPP Depok. Jika hanya karena berebut SK untuk dukung dalam pemilukada, maka DPW PPP akan menggantung SK tersebut. Yang diharapkan dalam Muscablub, sambungnya, adalah membangun kepengurusan di tingkat PAC dan ranting di 11 Kecamatan.
Lebih jauh lagi, imbuhnya, dapat mengkonsolidasikan ke semua pengurus dan kader di tingkat level paling bawah. “Jika usulan Muscablub hanya sekadar akal-akalan untuk memberikan dukungan pada pemilukada, maka DPW akan menggantung SK tersebut,” tuturnya.
Bahkan, imbuhnya, pernyataan Rusdi terkesan menampilkan citra PPP yang hipokrit dan cenderung tidak konsisten. Dampaknya, secara langsung berpengaruh pada citra dan kontituen. Dari pernyataan tersebut, sambungnya, puluhan pengurus ranting, baik di bawah PAC Sukmajaya, PAC Limo dan Cimanggis akan turun menggugatnya. Pasalnya, dalam pemilukada telah melakukan finalisasi dan memutuskan. Rekomendasi, imbuhnya, dukungan untuk Yuyun Wirasaputra dan Hasbulah. Rahmat.
Nirwana menegaskan, berdasarkan AD/ART PPP di bawah pimpinan Surya Darma Ali telah merekomendasikan nama Yuyun Wirasaputra dan Hasbulah Rahmat. Keduanya, diperkuat dengan keputusan DPW untuk diusung sebagai calon walikota dan wakil walikota Depok. Rekomendasi dari DPW telah diberikan kepada DPC pada masa Istiqori. Berdasarkan SK DPP nomor: 020/SK/DPP/C/IV/2006 tanggal 6-4-2006. “Dari SK ini kan jelas, Yuyun-Hasbulah harga mati,” tandasnya. (A-163/das)***

http://www.pikiran-rakyat.com

Tidak ada komentar: